Kashmir
dalam Bahasa setempat di sebut juga sebagai “surga”. Menurut saya tak
berlebihan bila Kashmir disebut sebagai “surga di bumi”. Wilayah yang terdiri
dari lembah-lembah ini memang sangat cantik. Saat musim panas, lembah-lembahnya
berwarna hijau dihiasi oleh sungai yang mengalir serta dikelilingi pegunungan
himalaya barat, dengan puncaknya yang tertutup salju.
Saking
indahnya, banyak orang menamakan Kashmir sebagai Negara swiss dari timur. Bahkan
kaisar Mughal keempat, Jehangir (1596-1627) menyebut “ jika ada surga di bumi,
di sinilah tempatnya. Ya di sini tempatnya”.
Kashmir
masuk dalam wilayah India paling utara. Pintu masuk Kashmir adalah kota Srinagar.
Dari New Delhi ada penerbangan langsung ke kota ini. Sebelum mendarat di
Srinagar, kita akan disuguhkan dengan pemandangan pegunungan Himalaya yang
puncaknya tertutup salju. Jangan lupa untuk memesan kursi di samping jendala
saat terbang ke Srinagar atau kembali ke New Delhi. Bahkan salah satu masakapai
penerbangan domestik di India akan mengenakan biaya lebih mahal bagi penumpang
yang ingin duduk di dekat jendela dalam penerbangan delhi-srinagar.
Sampai
Srinagar, anda akan di manjakan dengan pemandangan danau yang tak kalah indah
yaitu danau Dal dan Nigeen. Danau ini dikelilingi oleh pegunungan yang cantik.
Sejak masa pendudukan inggris di India, danau Dal ini dijadikan tempat
peristirahatan saat musim panas. Meskipun dilarang, mereka tetap membangun
rumah-rumah perahu mewah di danau Dal. Rumah perahu ini tetap bertahan hingga
sekarang dan ada sekitar 300 rumah perahu di danau ini.
Untuk
menikmati danau Dal, anda bisa berkeliling danau dengan menggunakan Shikara,
perahu khas Kashmir . Danau
Dal adalah sumber mata pencarian warga Srinagar. Sejak dulu, warga setempat melakukan aktivitas pasar terapung yang ada di danau ini. Di pagi hari, warga kashmir melakukan transaksi dan jual beli sayuran dan barang kebutuhan lain, sementara siang hari toko-toko di pasar terapung ini menjual aneka souvenir, pakaian, hingga perhiasan.
Kashmir
memiliki dua ibukota, yaitu Jammu dan Srinagar. Saat musim dingin, ibukota
Kashmir pindah ke Jammu dan saat musim panas, ibukota Kashmir adalah Srinagar.
Sebab saat musim dingin, kota Srinagar bisa sangat dingin, yaitu mencapai minus
11 derajat. Bahkan permukaan air danau Dal bisa membeku.
Selain
Srinagar, Kashmir memiliki banyak tempat yang sangat indah. Tiga tempat yang
sangat terkenal saat berkunjung ke Kashmir adalah Gulmarg, Sonmarg dan
Pahalgam.Untuk tiga tempat tadi, saya akan membahasnya dalam tulisan yang lain.
Namun sayang,
keindahan Kashmir ini belum banyak dinikmati orang. Masih banyak turis yang bertanya-tanya
dan khawatir dengan konflik di Kashmir. Padahal, ketika saya ke sana bulan Juni
2019 lalu, Kashmir aman. Walaupun memang
banyak terlihat polisi berjaga-jaga di sejumlah area.
Dan ada
ungkapan yang mengatakan, bila sekali anda datang ke Kashmir, akan kembali
lagi. Seperti yang diungkapkan oleh grup band legendaris Led Zeppelin dalam
lagunya, “Kashmir”
“My
Shangri-la beneath the summer moon, I will return again
Sure as the
dust that floats high in June, when movin’ through Kashmir….”
Happy Travelling
sarie :)
Melihat gambarnya jadi ingin ke Kashmir, kelihatan indah banget. Tapi sayang kabarnya situasi disana saat ini kurang aman ya?
BalasHapusSekarang kashmir alhamduliah sudah aman, saya malah buka open trip ke kashmir tahun depan.
HapusKeren njir
BalasHapusNgeliatnya jadi seperti membayangkan scene2 film india, yang mereka joget di depan savana dengan view gunung2 itu.. Cakeeepp 😍
BalasHapushahahaha... iya bener. seindah itu kashmir sampai pingin joget2
Hapuskeren bingitz mbak...
BalasHapusmakasiiih ya... kamu juga
Hapusjangan lupa kunjungi
BalasHapusJasa antar jemput karyawan
Jemputan karyawan
Mobil Antar Jemput