Sebelum berangkat ke Teheran saya sudah browsing tempat-tempat mana yang wajib dikunjungi. Istana Golestan atau Golestan palace ini masuk dalam daftar pertama tempat yang saya kunjungi.
Istana Golestan pernah dipakai sebagai kompeks kerajaan di era pemerintahan Qajar. Istana ini merupakan bangunan paling bersejarah di Iran dan mewarisi arsitektur kuno Persia. Ruangan dalam istana ini seperti permata dan berkilau, karena dihiasi dengan potongan kaca yang sangat gemerlap.
Tapi saya sempat kecewa, mimpi untuk mampir ke istana ini hampir kandas. Saya baru ingat, hari Jumat adalah hari libur di Iran. Padahal saya sampai di Teheran hari Jumat. Besoknya kami sudah harus terbang ke Istanbul.
Namun setelah mengecek langsung ke istana Golestan, ternyata hari Jumat buka pukul 13.00-17.00. Syukurlaah.. masih ada kesempatan mampir ke istana yang katanya punya arsitektur persia yang keren banget :)
Sekitar pukul 14.00 saya sampai Istana Golestan. Di depan penjagaan sangat ketat. Mungkin karena beberapa hari lalu kota ini sempat diguncang bom. Saya harus masuk ke ruangan kecil ber AC (lumayan banget buat mendinginkan badan. maklum saat summer suhu di Teheran bisa mencapai 40 derajat celcius) untujk beli tiket. Pembelian tiket harus bayar pakai mata uang Iran, yaitu Riyal atau Toman. Saya yang saat itu kehabisan Riyal, segera ke Grand Bazaar yang jaraknya deket banget.
Masuk ke istana ini ada beberapa tiket, untuk biaya administrasi alias hanya bisa akses taman saja tarifnya 150 ribu riyal. Untuk masuk ke setiap ruangan dan museum yang ada di Istana ini harus bayar lagi. Untuk masuk hall utama, bayarnya 150 ribu riyal. Masuk beberapa museum tarifnya berkisar antara 80 ribu hingga 150 ribu riyal.
Tempat yang wajib dikunjungi menurut saya Main Hall. Gedung ini berada di tengah-tengah istana dengan dua patung singa di depannya. Sangat Indah. Dinding depan gedung ruangan utama ini dilapisi dengan ubin dengan hiasa ala persia. Selain lukisan bunga-bunga juga ada mozaik dan tulisan huruf Arab. Depan gedung ini ada kolam dengan air mancur yang menambah keindahan gedung.
Masuk ke gedung ini, tiket kita diperiksa. Dan satu lagi, gak boleh motret. Aduh sayang banget ya.. padahal interior ruangan bagus banget. Hampir semua dinding dilapisi dengan kaca-kaca. Akhirnya, kebandelan saya keluar. Motret juga tapi pakai hape :P
 |
| tangga menuju ke lantai 2 |
Hampir seluruh ruangan di gedung ini interiornya memakai kaca. Kesan luas jadi terlihat di sini. Bukan hanya luas sebenarnya, tapi juga mewah dan megah. Apalagi semua barang berkualitas tinggi dan sebagian berasal ribuan tahun lalu.
Istana Golestan memiliki ruangan bersejarah lain, diantaranya adalah Marble Throne, sayang ketika saya ke sini, ruangan ini sedang di renovasi. Marble throne yang dibangun tahun 1806 ini semacam terasnya istana. Makanya tempat ini paling depan dari pintu masuk. Di sini ada selain ada meja mable ukuran besar dengan ukiran cantik, juga ada lukisan dan hiasan lain.
Gedung lain yang tak kalah indah adalah Karim Khani Nook. Tahun 1759 gedung ini dibangun sebagai perluasan tempat tinggal Karim Khan dari dinasti Zand.
Dua menara di bangunan ini adalah bentuk mini istana al Qopu di Isfahan, salah satu kota di Iran.
Dinding luar bangunan ini dihias dengan lukisan yang cantik. Perpaduan antara gaya eropa dan Persia. Warna khas yang banyak mmuncul adalah biru kuning dan mewah muda. Keren ya..
Istana Golestan banyak menyimpan sejarah sejam berabad silam. Istana yang dibangun sejak dinasti Safavid di tahun 1500 an dan dilanjutkan di masa dinasti Qajar ditahun 1700 an. Selama pemerintahan Pahlevi 1925 hingga 1979, istana ini juga digunakan untuk tempat resepsi dan pesta.
Istana ini juga memiliki banyak ruangan yang gak bisa saya tulis satu persatu di sini. Catatan saya, istana ini keren banget.
Happy Travelling
sarie :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar