Baru kali ini saya menyelam bebas dan snorkeling ditemani penyu. Setiap tempat dan wall yang saya lewati, ada penyu yang sedang asyik tidur atau berduaan di pasir. Ada juga yang berenang-berenang di laut dalam.
Selayar, Sulawesi Selatan ternyata memiliki bawah laut atau under water yang gak kalah dengan Raja Ampat. Bahkan di pinggir pantai, terumbu karangnya masih sehat dan banyak ikan serta hewan laut.
Kami ke Selayar akhir Desember 2017, tepatnya saat libur natal. Bulan Desember, Selayar sedang mengalami angin barat, sehingga pantai timurlah yang arusnya lebih aman dan lebih bersahabat. Sedangkan pantai barat, ombaknya besar dan anginnya kencang.
Spot menyelam di pantai timur diantaranya adalah magic wall. Wall atau dinding ini terbentang sepanjang pantai timur Selayar. Kami menyelam dan snorkeling di sekitar pantai Pinang dan pantai Bonetappalang.
Bawah laut pantai Pinang dan pantai Bonetappalang ini mirip, terdiri dari pantai berpasir putih, rumput laut, kemudian tak jauh ada wall atau dinding yang dalam. Bila kita menyusuri wall ini, terumbu karangnya masih sangat bagus, mulai dari hard coral seperti table coral hingga soft coral. Soft coral dengan warna-warni indah sangat cantik bila berayun-ayun di dalam laut.
Sepanjang wall ini juga banyak di jumpai terumbu karang, anemon, sea fan, lion fish, ular laut, anemon dengan bentuk beraneeka rupa dan aneka jenis ikan nemo di dalamnya, ikan napoleon besar, ikan kerapu besar sekali dengan berat lebih dari 20 kilo, ikan dengan bentuk aneh-aneh dan tentu saja penyu hijau.
Waah.. penyu di sepanjang magic wall ini sangat banyak. Mungkin ini kampung mereka. Para penyu ini asyik berbaring di pasir atau di bawah terumbu karang. Beberapa ikan bahkan ada yang menempel di badan penyu. Seperti simbiosis mutualisme. Melihatnya senang bangeet.
Sebenarnya, di lokasi ini bisa dinikmati dengan snorkeling dan menyelam bebas. Sebab sebelum wall, kedalaman sekitar 5 meter dengan visibiliti yang bagus . Kamu bisa leluasa melihat indahnya terumbu karang dan ikan-ikan di dalamnya.
Keindahan bawah laut pantai Timur Selayar ini gak lepas dari peran pemilik resort di pantai Bonetappang, warga negara Jerman yang sudah tinggal selama 30 tahun di Selayar. Sambil membawa tamunya menyelam, ia sering melakukan inspeksi kapal-kapal agar tidak memancing atau mencari ikan di sekitar pantai Timur ini. Bahkan kalau ada yang mau melaporkan orang yang memancing atau menangkap ikan sekitar perairan ini akan diberi hadiah. Hhehehe.. itu makanya, under water sekitar pantai Timur selayar, terutama di pantai Pinang dan pantai Bonetapallang masih terjaga baik.
Sayang.. kami hanya punya waktu 3 hari di Selayar. Rasanya belum puas menikmati indahnya bawah laut pantai Timur Selayar ini. Semoga bisa datang ke sini lagi ya..
Temans, happy Travelling
Sari :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar